Dikutip dari gsmarena.com dan kompas.com, Adobe akan menghapus semua arsip dari versi Adobe Flash Player sebelumnya dari situs resminya dan memblokir konten berbasis Flash supaya tidak dapat berjalan.
Setelah tanggal 31 Desember 2020 nanti, Adobe tidak akan lagi memberikan update dan patch keamanan untuk Flash Player lagi dan merekomendasikan untuk menghapus instalan sebelumnya.
Adobe Flash Player ini dahulu pernah populer pada tahun 2005 silam dan 98 persen komputer saat itu sudah terpasang Adobe Flash Player ini. Namun kepopuleran itu mulai menurun di saat Apple memutuskan untuk tidak mendukung platform tersebut pada iPhone dan juga dikabarkan akan lebih boros untuk pemakaian baterai.
Untuk segi keamanan, Adobe Flash Player ini kerap mengandung celah keamanan yang berbahaya dan dapat di manfaatkan oleh hacker. Sekarang Adobe Flash Player ini sudah tergantikan oleh HTML5, WebGL dan WebAssembly dan popularitasnya kini tergantikan oleh Javascript.
Post a Comment