Huawei memamerkan Smartphone lipat Mate X pada konferensi 5G di Cina!

Huawei telah mengumumkan smartphone pertama yang dapat dilipat dan 5G beberapa bulan yang lalu, bernama Huawei Mate X. Sementara ponsel ini belum mulai dijual, perusahaan ini sekarang menampilkan smartphone tersebut di berbagai acara.


Baru-baru ini, selama konferensi 5G di Sichuan, Cina, Huawei memamerkan smartphone Mate X untuk pertama kalinya di Cina. Setelah kehancuran Samsung Galaxy Fold terkait masalah tampilan ponsel, mata kini tertuju pada Huawei Mate X.

Perusahaan telah mengkonfirmasi bahwa ponsel ini bukan hanya sebuah konsep dan sudah mulai memproduksi secara massal Huawei Mate X. Faktanya, perangkat tersebut sekarang telah terdaftar di situs web perusahaan dan akan mulai dijual mulai Juni.

Huawei Mate X memiliki layar 8-inci besar dengan resolusi layar 2480 x 2200 piksel dan rasio aspek 8: 7,1 saat dibuka dengan bezel yang sangat tipis. Ketika dilipat, itu berubah menjadi telepon dua layar - satu sisi adalah layar 6,6 inci (2480 x 1148 piksel) 19,5: 9 sementara yang lain adalah layar 25: 9 6,38 inci (2480 x 892 piksel) 25: 9.

Ponsel ini ditenagai oleh chipset Kirin 980 milik perusahaan, dipasangkan dengan 8GB RAM dan penyimpanan 512GB. Ini memiliki dukungan SIM ganda (hanya nano) tetapi hanya SIM 1 yang mendukung 5G. Anda juga dapat menukar kartu SIM kedua dengan kartu NM Huawei (maks. 256GB). Muncul dengan modem Balong 5000 7nm yang membawa dukungan 5G ke perangkat.

Ini fitur tiga kamera di bagian belakang, yang juga berfungsi ganda sebagai kamera selfie. Kamera dikembangkan bersama dengan Leica dan terdiri dari lensa sudut lebar 40MP, lensa sudut lebar 16MP, dan lensa telefoto 8MP.

Ponsel ini menjalankan antarmuka khusus EMUI 9.1.1, yang didasarkan pada sistem operasi Android 9 Pie out-of-the-box. Sedangkan untuk opsi konektivitas, perangkat mendukung NFC, GPS dual-frekuensi, Bluetooth 5.0, Wi-Fi 802.11 b / g / n / ac, dan port USB Type-C.

Perangkat ini dilengkapi dengan dua baterai built-in, yang menawarkan total kapasitas 4,500mAh. Huawei juga telah memulai teknologi pengisian cepat SupercCharge baru yang mendukung hingga 55W. Perusahaan mengklaim bahwa SuperCharge baru memungkinkan pengguna untuk mengisi daya perangkat dari kosong hingga 85% hanya dalam 30 menit.


Sumber : News Mydrivers