Apa Itu Kernel ?

Bagi pengguna smartphone Android pasti pernah mendengar istilah Android menggunakan kernel Linux. Lalu apa itu kernel itu sendiri ?

Pengertian Kernel

Kernel adalah sebuah aplikasi dan bagian utama dari sistem operasi yang bertugas untuk penghubung antara software (perangkat lunak) dengan hardware (perangkat keras).

Pada dasarnya komputer dapat berjalan tanpa menggunakan kernel sistem operasi. Teknik ini umumnya digunakan oleh komputer – komputer generasi awal (pada sekitar tahun 1950-an). Akan tetapi menggunakan teknik ini sangat merugikan karena pengguna harus melakukan reset ulang komputer untuk berpindah dari satu program ke program lainnya.

Kernel bekerja pada saat dimana komputer di nyalakan dan akan terus menyimpan sumber daya sampai komputer di matikan.

Fungsi Kernel

Kernel bertugas untuk melakukan tugas inti dan umum untuk software. Fungsi tersebut antara lain sebagai berikut :

1. Kernel berfungsi untuk menanggani layanan dari input dan output lalu menerjemahkannya ke dalam intruksi – intruksi untuk di proses oleh prosesor.
2. Kernel berfungsi untuk melayani scheduling task, manajemen memori, akses ke disk, antarmuka user dan system call.
3. Kernel dapat melakukan multiplexing, yaitu kernel dapat bertugas untuk mengatur kapan dan berapa lama suatu program dapat menggunakan satu bagian perangkat keras.
4. Kernel dapat membantu software application (perangkat lunak aplikasi) untuk mengeksekusi dengan fitur abstraksi hardware (perangkat keras).

Jenis Kernel

Di karenakan di awal generasi komputer menggunakan teknik yang mengharuskan untuk melakukan reset ulang komputer untuk berpindah dari satu program ke program lain. 

Dengan seiring bertambahnya waktu para ilmuwan komputer mengembangkan kernel sistem operasi yang akhirnya terbagi menjadi 4 jenis, yaitu sebagai berikut :

1. Kernel monolitik, berfungsi untuk mengintegrasikan banyak fungsi di dalam kernel sistem operasi dan menyediakan secara penuh terhadap perangkat keras yang berada di bawah sistem operasi.
2. Kernel microkernel, menyediakan sedikit dari perangkat keras dan menggunakan aplikasi perangkat lunak lainnya untuk melakukan beberapa fungsi lain.
3. Kernel hibrida, kernel hibrida ini adalah sebuah modifikasi dari kernel microkernel yang persis sekali dengan kernel microkernel. Akan tetapi kernel hibrida ini memiliki kode tambahan supaya menjadi cepat atau meningkat performanya.
4. Kernel exokernel, kernel ini dapat langsung mengakses hardware tanpa harus menggunakan hardware abstrak ataupun hanya menggunakan hardware abstrak secara minimal.

Demikianlah penjelasan singkat mengenai kernel sistem operasi. Semoga artikel ini bermanfaat terima kasih dan dapat menambah wawasan